Skip to main content

Mengapa saya tidak merekomendasikan idwebhost? testimonial saya

facebooktwittergoogle_plusredditpinterestlinkedinmail

Desclaimer: ini bukan kampanye negatif, melainkan hasil analisa yang saya lakukan sendiri. Test dilakukan per 14 November 2014, sehingga pada dimasa mendatang mungkin tulisan ini sudah tidak valid lagi

Last Update: 17 Februari 2015, lihat update dibawah

Saya pernah menggunakan idwehost. Saat inipun, beberapa klien saya menggunakan idwebhost. Namun jujur jika saya boleh merekomendasikan, jangan gunakan idwebhost karena satu alasan ini : Hosting Murah, Banyak Pengguna, Sedikit Server

Tidak ada masalah dengan hosting murah, tidak ada dengan banyak pengguna/klien, namun jika itu semua ‘ditumpuk’ hanya menjadi beberapa server, disitulah masalah dimulai. Shared hosting menggunakan resource bersamaan, namun bila terlalu banyak pengguna ibarat Prosesor dan HDD akan kerja berat yang menyebabkan proses load situs terkena dampaknya.

Pada demo kali ini saya akan membandingkan idwebhost dengan hostgator (penyedia shared hosting dengan server di AS). Saya gunakan komputer yang sama, broweser yang sama, pada waktu yang nyaris bersamaan.

Saya tidak melakukan load halaman situs karena itu berpengaruh kepada lebih banyak faktor (optimasi script, load database, etc). Saya melakukan load gambar PNG berukuran 549kb.

Hasilnya pun bisa anda lihat sendiri:
Shared Hosting Hostgator (US) : 3 detik, test ping lambat, rata-rata 256ms
Shared Hosting idwebhost(ID):51 detik, test ping cepat,rata rata 74ms

Ini membuktikan bahwa: Server idwebhost walaupun berada di lokal (indonesia) dengan akses yang lebih cepat, tidak memberikan load yang lebih cepat karena mungkin faktor server yang terlalu berat (dengan asumsi saya meload sekitar 400 lebih domain, hasil cek dari  yougetsignal.com

Server Masterweb Load Lama

 

So, jika anda mau hosting di idwebhost, semoga tulisan dan video ini bisa memberi masukan bagi anda.

========================================================

Update: 17/02/2015

Argh, baru saja menghabiskan 3-4 jam untuk mengurus klien yang hostnya juga gunakan idwebhost. Hoster ini tampaknya memasang security yang terlalu canggih sehingga bikin pengguna bingung:

1. Saya re-install dengan clean wordpress… begitu masuk ke admin (/wp-admin) , langsung keluar Authorization Required error 404… tanya ke support katanya clear browser cache dulu… okay pindah browser, bahkan delete semua cache dan temporary internet files…  tetep ga bisa tuh ??!! di cek ma tim support “Tempat kami tidak masalah pak ?” …. trusss ? ya di cek lah mungkin IP gw kena blok gituh… masalahnya supportnya ngotot seakan semua customer yang panggil lewat livechat adalah newbie/pemula…

2. Coba panggil phpinfo(), langsung blok pake firewall, begitu tanya admin, dibilang sistem mungkin mendeteksi tindakan illegal… heh ? illegal ?

3. OptimizePress ga jalan. Ini Theme yang sangat populer buat bikin landing page dan satu2nya tempat dimana template ini tidak berjalan di semua klien kami hanyalah di idwebhost… tidak ada error warning, sampai tim support mereka pun bingung… sepertinya ada fungsi yang dinonaktifkan sehingga fungsi template tidak berfungsi…

I’m officially @idwebhost haters… sangat disayangkan kebijakan perusahaan serumit ini…

 

facebooktwittergoogle_plusredditpinterestlinkedinmail

4 thoughts on “Mengapa saya tidak merekomendasikan idwebhost? testimonial saya”

    1. Untuk webhost lokal saya belum ketemu yg cocok, kebanyakan situs kami dan klien ditaruh di server singapura… much better performance…

  1. Iya iya iya. Saat ini saya merasakan hal itu. Parah.!!!
    Website ga bisa dibuka, sekalinya bisa lalu di klik ke page lain cuma muter muter kaya kemedi putar.
    Parah2.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


*